Rabu, 27 Oktober 2010

Pengertian IQ , EQ , SQ dan RQ

Menurut Stephen R. Covey, IQ adalah kecerdasan manusia yang berhubungan dengan mentalitas, yaitu kecerdasan untuk menganalisis, berfikir, menentukan kausalitas, berfikir abstak, bahasa, visualisasi, dan memahami sesuatu. sumber : (ilmupsikologi.wordpress.com/). Menurut saya IQ adalah kecerdasan yang sudah ada sejak kita baru dilahirkan. IQ kita sebenarnya tetap bisa diasah kemampuan jika kita ada kemauan untuk mengasah logika pikiran kita , IQ juga tidak menjamin bahwa seseorang memiliki Intellegence yang kuat akan membuat seseorang menjadi sukses.

Emotional Quotient (EQ) adalah ketrampilan untuk mengenali dan mengelola perasaan dan emosi diri sendiri maupun orang lain. sumber (raffly.multiply.com/journal/item/.../Lebih_Jauh_tentang_EQ) menurut saya EQ adalah cara bagaimana kita menampilkan perasaan dan emosi yang ada pada diri kita yang kita bisa terapkan pada kehidupan untuk sekitar kita. EQ ini yang menentukan bagaimana sikap kita , kita gampang marah atau gampang menyerah ini merupakan hal utama pada EQ. Jadi menurut saya jika kita bisa mengelola EQ yang ada pada diri kita itu sama saja kita tidak bisa mengendalikan IQ yang kita punya.

SQ (Spiritual Quotation)
SQ adalah kemampuan religius. berfungsi agar kita bisa berpikir positif dan bertindak fleksibel (aktif), mampu mengalahkan rasa takut, dapat menghindari hal-hal yang bersifat merugikan. menurut saya, SQ adalah Inti dari semua, karena Tanpa SQ yang tinggi, kita tidak akan bisa jadi apa-apa.
(sumber : darknessfai.blogspot.com).
Menurut saya SQ ini juga penting karena kecerdasan ini termasuk kecerdasan yang sudah ada di setiap manusia oleh tuhan sang pencipta.


RQ (Reading Quotation) menurut saya adalah kemampuan otak kita untuk seberapa mampu kita bisa menerima sesuatu pelajaran yang telah kita terima atau seberapa kita bisa berkosentrasi.

APAKAH PRIVATISASI

Privatisasi (istilah lain: denasionalisasi) adalah proses pengalihan kepemilikan dari milik umum menjadi milik pribadi. Lawan dari privatisasi adalah nasionalisasi. Gambaran umum Privatisasi sering diasosiasikan dengan perusahaan berorientasi jasa atau industri, seperti pertambangan, manufaktur atau energi, meski dapat pula diterapkan pada aset apa saja, seperti tanah, jalan, atau bahkan air. Secara teori, privatisasi membantu terbentuknya pasar bebas, mengembangnya kompetisi kapitalis, yang oleh para pendukungnya dianggap akan memberikan harga yang lebih kompetitif kepada publik. Sebaliknya, para sosialis menganggap privatisasi sebagai hal yang negatif, karena memberikan layanan penting untuk publik kepada sektor privat akan menghilangkan kontrol publik dan mengakibatkan kualitas layanan yang buruk, akibat penghematan-penghematan yang dilakukan oleh perusahaan dalam mendapatkan profit.
sumber dari (Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas).
Menurut saya privitasasi yang ada di Indonesia , mentri Indonesia yang menjual aset BUMN yang di jual menjadi swasta itu menurut saya sangat buruk soalnya kasihan rakyat Indonesia untuk kedepan nya. Mungkin untuk perusahaan nya yang menjual saham perusahaan pada swasta akan untung karena dapat membuka akses keluar internasional. Tapi untuk masyarakat nya sama saja seperti dijual oleh pemerintah untuk dijadikan bawahan orang luar.